Di ranah panggung kolosal alam dunia ini , ada yang namanya "potensi
cinta", sebagai anugrah Allah bagi ummat manusia , yang merupakan bekal
dan"power" untuk membangun peradaban nan harmony di atas bumi sesuai
kapasitasnya yang khalifah bumi.
Ada juga pesona dosa sebagai
karya iblis . Sebab peran iblis cukup besar untuk memoles dan menghias
potensi dosa dengan sedemikian mempessonanya , untuk menjerat mangsanya . Di sisi ini , iblis/syetan sebagai musuh yang nyata bagi ummat manusia .
Namun di sisi yang lain , pesona dosa sebagai karya iblis memang di
desain oleh Allah untuk menguatkan potensi hawa nafsu dari aspek "fujur"
sebagai "sparing partner" , ato konsep keseimbangan yang berfungsi
untuk menguji tingkat keimanan manusia , sebagai tangga untuk menuju
singgasana "taqwa" .
Justru dari konsep dan proses ini , manusia bisa lebih tinggi drajatnya melebihi malaikat .
So ? pesona cinta (dari aspek taqwa) dan pesona dosa (dari aspek fujur) adalah skenario Allah sebagai "lakon kemanusiaan" yang meramaikan dan menyemarakkan panggung dunia dan alam semesta .
Identitas dari kubu pengusung "pesona cinta" adalah terletak pada seberapa mampu mereka menekan seoptimal mungkin terhadap serangan-serangan potensi negatif dari kubu pengusung "pesona dosa" .
Dengan kata lain , harmony kehidupan kan mewujud , manakala "pesona cinta" yang dominan . Sebaliknya , kebiadaban dan kerusakan akan muncul , manakala pesona dosa yang mendominasi irama kehidupan .
Allahu a'lam
Refleksi
By : Hamory
Kudus : 5/8/2014~
Justru dari konsep dan proses ini , manusia bisa lebih tinggi drajatnya melebihi malaikat .
So ? pesona cinta (dari aspek taqwa) dan pesona dosa (dari aspek fujur) adalah skenario Allah sebagai "lakon kemanusiaan" yang meramaikan dan menyemarakkan panggung dunia dan alam semesta .
Identitas dari kubu pengusung "pesona cinta" adalah terletak pada seberapa mampu mereka menekan seoptimal mungkin terhadap serangan-serangan potensi negatif dari kubu pengusung "pesona dosa" .
Dengan kata lain , harmony kehidupan kan mewujud , manakala "pesona cinta" yang dominan . Sebaliknya , kebiadaban dan kerusakan akan muncul , manakala pesona dosa yang mendominasi irama kehidupan .
Allahu a'lam
Refleksi
By : Hamory
Kudus : 5/8/2014~
0 komentar:
Posting Komentar